PDIP Resmi Pecat Menantu Jokowi Bobby Nasution sebagai Kader

Mahadaya' Jakarta - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Medan secara resmi memutuskan untuk mencoret nama Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dari daftar kader partai. Keputusan tersebut disampaikan melalui surat pemecatan yang dikeluarkan pada tanggal 10 November lalu, dengan alasan Bobby melanggar etika dan disiplin anggota partai karena mendukung capres dan cawapres dari partai lain. Surat pemecatan telah diterima oleh Bobby pada Senin, 13 November.

Bobby Nasution, yang juga menantu Presiden Joko Widodo, dikatakan tidak mematuhi arahan partai dengan mendukung pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Pemecatan tersebut menjadi tindakan drastis setelah Bobby memimpin deklarasi dukungan Barisan Pengusaha Pejuang untuk pasangan Prabowo-Gibran di Djakarta Theater, Jakarta, pada 8 November. Dalam organisasi ini, ia menjabat sebagai Ketua Umum.

Sebelum pemecatan, Bendahara DPC PDIP Medan memberikan tenggat waktu tiga hari kepada Bobby untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) dan menyampaikan surat pengunduran diri jika ia tetap mendukung pasangan lain. Namun, Bobby tidak memberikan respons atau tindakan sesuai petunjuk partai.

Surat pemecatan tersebut mencatat bahwa Bobby Nasution belum juga menyerahkan surat pengunduran diri dan KTA PDI Perjuangan kepada DPC PDIP Kota Medan hingga batas waktu yang ditentukan. Keputusan ini menegaskan bahwa Bobby Nasution tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDI Perjuangan.