Rahasia Di Balik Kendaraan Bekas di Pelelangan: Sumber, Jumlah, dan Tips Membeli yang Bijak
Dari total lebih dari 80 ribu unit kendaraan yang dilelang tahun ini, 60-70 persen berasal dari perusahaan finance
Mahadaya' Jakarta - Pelelangan kendaraan bekas di Indonesia menjadi pilihan masyarakat untuk mendapatkan unit berkualitas. Salah satu balai lelang terbesar, JBA Indonesia, mengungkapkan bahwa sebagian besar kendaraan yang dilelang berasal dari perusahaan pembiayaan (leasing) dengan persentase mencapai 60-70%. Dalam kurun waktu Januari-Oktober 2023, JBA Indonesia telah melelang lebih dari 80 ribu unit kendaraan, terdiri dari 42 ribu mobil dan lebih dari 47 ribu sepeda motor.
Menurut Johan Wijaya, Sales & Operation GM JBA Indonesia, kendaraan dari leasing sebagian besar ditarik dari konsumen yang mengalami masalah pembayaran. Meskipun begitu, kendaraan yang dilelang oleh JBA Indonesia memiliki jaminan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), meskipun STNK mungkin tidak selalu tersedia. Kendaraan yang ditawarkan memiliki status titipan, di mana pemiliknya meminta JBA Indonesia untuk melelangkan mobilnya.
Balai lelang seperti JBA Indonesia memberikan penilaian dari grade A hingga F, di mana A merupakan kondisi terbaik dan F adalah kondisi terburuk. Namun, kendaraan yang dilelang tidak mengalami proses rekondisi dan dibiarkan dalam kondisi apa adanya. Willy Willim, Head Fleet and Auction JBA Indonesia, menyarankan calon pembeli untuk melakukan pengecekan kondisi unit saat open house, karena meskipun penilaian dari JBA Indonesia dapat menjadi panduan, menilai kondisi secara langsung lebih baik.
Dengan demikian, bagi mereka yang berencana membeli kendaraan melalui pelelangan, memahami sumber kendaraan, jumlah yang dilelang, dan tips bijak membeli menjadi kunci untuk mendapatkan kendaraan yang sesuai kebutuhan dengan kondisi yang baik.
What's Your Reaction?