Ucapan Ulang Tahun dari Anies Baswedan untuk PDIP: Sinyal Kedekatan Politik atau Sekadar Kepedulian?

Mahadaya' Jakarta - Perayaan HUT ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Rabu lalu (10/1) mendapat sentuhan istimewa dari calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan. Melalui pesan singkat yang dikirimkan kepada Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, Anies menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Hari ulang tahun PDIP kemarin, Pak Anies mengirim pesan melalui WhatsApp kepada saya untuk disampaikan kepada Ibu Mega sebagai ucapan selamat ulang tahun dari Pak Anies untuk PDIP," ungkap Hasto dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Jumat (12/1).

Sikap positif Anies tidak hanya terbatas pada pesan singkat tersebut. Sebelumnya, Anies dan Cak Imin juga secara bersama-sama menyampaikan selamat ulang tahun kepada PDIP melalui platform Instagram pada tanggal 10 Januari lalu.

Momen saling sapa antara Anies-Cak Imin dan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, setelah debat ketiga Pilpres pada 7 Januari, juga menjadi sorotan. Hasto menilai interaksi ini mencerminkan sikap kontrast dengan Prabowo Subianto, yang tidak bersalaman dengan Anies.

"Kami sangat menyambut apa yang disampaikan oleh Mbak Puan dengan salaman bersama Pak Anies. Ini menunjukkan kontrast dengan sikap Pak Prabowo yang tidak bersedia bersalaman dengan Pak Anies," tegas Hasto.

Dalam konteks politik yang semakin memanas menjelang Pilpres 2024, pertanyaan tentang kemungkinan kubu Ganjar-Mahfud bergabung dengan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pun muncul. Hasto memberikan jawaban diplomatis, menyatakan bahwa semua opsi tetap terbuka, dan PDIP akan selalu membuka pintu untuk kemungkinan tersebut.

Hasil survei elektabilitas dari berbagai lembaga menunjukkan persaingan ketat antara pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. Beberapa lembaga menyatakan elektabilitas Anies-Muhaimin unggul, sementara lembaga lain berpendapat sebaliknya.

Jika Pilpres 2024 memasuki putaran kedua, prediksi menunjukkan salah satu dari pasangan tersebut akan menghadapi pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, yang elektabilitasnya konsisten tertinggi. Sebagai pelengkap, sinyal kedekatan politik antara Anies dan PDIP melalui ucapan ulang tahun ini menambah kompleksitas dan menarik perhatian politisi serta masyarakat Indonesia.